Sabtu, 28 April 2012

cerita romantis versi 2

gan mbek ada cerita nih ya jujur aja mbek belum baca ampe kelar hanya saja mbek ngarti atas jalan cerita'na ini
yah semoga aja kalian2 terhibur atas postingan kali ini "eit INI BUKAN KARYA ASLI MBEK jadi mbek dapet cerita ini dari jalan2 ke blog2 laen cari ilmu cari baca'an mbek cuma share ke kalian aja....mbek tegaskan sekali lagi yah INI BUKAN KARYA ASLI MBEK ...INI HANYA MBEK SHARE DARI BLOG LAEN ...karena mbek kan orang'na jujur hahaha(cma dya sendiri yang bilang gitu....)
ini diya cerita'nasebelum'na maap karena hanya judul'na saja yang mbek ganti

KEEP YOUR LOVE



(Ini kisah inspiratif tentang orang yang menemukan pasangan hidupnya dengan Kendali hikmat Tuhan….Tolong dibaca…Teriring salam dan doa semoga Pembaca sekalian semakin tumbuh menjadi pribadi yang dewasa, semakin bijaksana, menghormati orang tua dan menghargai kekudusan serta karya-karya Tuhan dalam hidup ini –Dari sahabatmu dalam Tuhan : SSB )

PERCINTAAN DAN HIKMAT DIJODOHKAN DARI SURGA

Mengapa kamu perlu lebih dari perasaan yang khusus saja?

Di sini sepertinya cocok, Rich berpikir dengan sedih. Ia membungkuk di tengah kegelapan malam sambil memastikan tidak ada yang melihat dia. Diambilnya sekop lalu dihujamkannya ke tanah.

Kleng!

Suara besi beradu dengan batu menggema di tengah kesunyian malam. Rich menjatuhkan diri ke tanah. Jantungnya berdebar. Ada-ada saja! Seluruh penghuni rumah itu bisa terbangun. Ia menggertakkan gigi sambil berpikir, jangan-jangan ada yang bangun di rumah Christy. Bagaimana kalau ayah Christy keluar untuk memeriksa, lalu menemukan aku? Alasan apa yang dapat kuberikan kepada ayah mantan pacarku atas ulahku-pagi-pagi buta jam tiga ada di halaman depan rumah mantan pacarku dengan membawa sekop? Tidak terpikir!

Rich menahan nafas dan menunggu. Semenit berlalu. Tak seorang pun bangun di rumah itu. Suasana tetap sunyi-senyap. Pelan-pelan ia berdiri lagi,lalu melanjutkan pekerjaannya.Kali ini ia lebih berhati-hati. Ia memanggil dengan bunyi sekecil mungkin, namun sebetulnya tetap masih terdengar. Christy dan keluarganya tinggal di daerah pinggiran kota, di Virginia. Mereka tidak mendengar bunyi-bunyian itu. Setidaknya, itulah yang diharapkan anak muda ini.

Percintaan: Hadiah Yang Luar Biasa

Sebelum aku menjelaskan mengapa Rich Shipe menggali lubang di halaman depan rumah Christy Farris, aku perlu bercerita mundur dulu. Ini cerita yang unik – bahkan ini salah satu cerita yang paling romantis, yang pernah kudengar. Namun unik dan romantis bukan satu-satunya alasanku menceritakannya. Cerita ini akan lebih dari menghangatkan hatimu. Ini contoh yang inspiratif tentang apa yang terjadi ketika percintaan dan “sejuta rasa” – seperti asmara, gairah, dan desakan yang menyertainya – dikendalikan oleh hikmat Tuhan. Itulah inti cerita ini.

Empat tahun sebelum penggalian rahasia di rumah Christy, Rich bertemu Christy di gereja Bible yang kecil. Ketika itu mereka berumur 14 tahun. Bagi Rich, Christy begitu imut-imut. Bagi Christy, Rich sangat menjengkelkan alias jahil. Rich beruntung, ia tidak tetap berumur 14 tahun. Dengan berlalunya waktu, ia dan Christy menjadi teman baik. Di akhir SMA, hubungan mereka menjadi romantis. Mereka mulai saling berkirim surat. Bukan e-mail ya, tapi surat cinta yang ditulis tangan layaknya zaman dulu, untuk mengekspresikan perasaan mereka. Setiap surat ditulis dari hati yang terdalam dan dengan penuh bunga-bunga cinta.

Jatuh cinta bukan hal yang mudah dijelaskan oleh Rich dan Christy. Siapa yang dapat menjelaskan desakan kuat misterius yang mengejar cinta kasih dari pihak lain? Kata-kata sepertinya tidak cukup. Mendefenisikan percintaan seumpama mencoba menangkap seluruh pesona Grand Canyon dengan kamera sekali pakai. Berapa pun banyaknya jepretan yang kamu lakukan, masih saja kurang. Tapi, coba tebak. Ide jatuh cinta adalah ide Tuhan. Dialah yang membuat kita dapat mengalami perasaan cinta. Dialah yang memberi kita kemampuan untuk dapat menghargai kecantikan, ketampanan dan mengalami ketertarikan .Dia jugalah yang merencanakan pernikahan sehingga nyala api cinta romantis itu dapat menjadi lebih indah lagi – bagaikan bara api yang merah membara dari perjanjian cinta kasih dalam pernikahan.

Mengapa Dia melakukannya? Alasannya sama dengan alasan mengapa Dia menciptakan matahari terbenam, gunung-gunung yang menjulang tinggi, sampai pada kunang-kunang! Karena Dia sungguh baik. Karena Dia ingin memberi kita sejuta kesempatan untuk melihat betapa baiknya Dia.

Bila kita mengenang kembali laki-laki dan perempuan pertama yang Allah ciptakan, kita dapat melihat bahwa kisah Adam dan Hawa adalah perjumpaan laki-laki dan perempuan yang pertama. Kisah cinta mereka jelas-jelas menunjukkan bahwa Allah adalah Pencipta cinta kasih. Walaupun kita tidak terbiasa berpikir kisah Adam dan Hawa sebagai kisah cinta, kisah itu sungguh penuh dengan percintaan. Mereka adalah manusia seperti kau dan aku. Mereka melihat, mereka merasakan, mereka menginginkan. Dapatkah kamu bayangkan saat mereka pertama kali bertatap muka? Bayangkanlah! Seperti apa rasanya melihat lawan jenis yang cantik jelita ketika kamu belum pernah tahu dan belum pernah membayangkan ada lawan jenismu.

Hari mereka berbunga-bunga!

Ada saling ketertarikan yang unik diantara kedua manusia itu? Sesuatu yang belum pernah kamu lihat. Dan berikut ini bagian yang paling luar biasa: Allah menyaksikan hal itu dan bersukacita oleh karenanya. Dialah yang menjodohkan mereka. Allah yang menciptakan galaksi dengan firman-Nya beroleh sukacita dalam keindahan asmara antara laki-laki dan perempuan. Aku bayangkan Allah tersenyum ketika Ia melihat jantung kedua manusia berdegup lebih cepat dari biasanya.

Belum Waktunya

Percintaan adalah hal yang baik sekali. Namun itu tidak berarti bahwa kita dapat menikmatinya kapan saja atau semau kita. Sama seperti pemberian lainnya yang dari Tuhan, cinta kasih bisa disalahgunakan.

Bahkan Kidung Agung dalam luapan cinta kasih romantis dipenuhi dengan peringatan untuk tidak melanggar waktu dan tujuan yang sudah ditetapkan Tuhan. Dalam Kidung Agung 8:4, Salomo menegur putri-putri Yerusalem, “Mengapa kamu membangkitkan dan menggerakkan cinta sebelum diingininya?”

Perasaan Rich dan Christy terhadap satu sama lain memang nyata dan sangat romantis. Tapi apakah perasaan itu bangkit menurut waktu dan tujuan Tuhan? Ayah Christy, Mike Farris, tidak begitu yakin. Sewaktu Mike menyadari bahwa hubungan Rich dan Christy sudah begitu kental melibatkan perasaan mendalam, ia memutuskan untuk turun tangan.

Mike memiliki kesempatan bertemu Rich secara rutin. Mike, majikan anak muda itu, sedang berkampanye untuk menjadi wakil gubernur Negara bagian Virginia. Rich bekerja sebagai pengemudi untuk mengantar Mike mengunjungi berbagai daerah. Dalam perjalanan itu, biasanya Mike bekerja di jok belakang mobil atau berbicara di telepon, Namun alangkah terkejutnya Rich ketika suatu hari Mike duduk di jok depan. Begitu mereka memulai perjalanan, Mike menoleh ke arah Rich dan bertanya, “Ada apa antara kamu dan Christy?”

Rich terkejut.

Selagi Rich mengendarai mobil, Mike berbicara dengan lembut sebagai seorang ayah mengenai betapa pentingnya hikmat dalam percintaan. Mike telah mengalami berbagai penyesalan ketika berpacaran dengan banyak cewek di masa lampau. “Kalau kedekatan kalian terlalu melibatkan perasaan yang mendalam, sebagian dari hatimu akan terbawa,” katanya kepada Rich. “Ada konsekuensi jangka panjang.”

Rich serius mendengarkan apa yang dikatakan Mike. Kebenaran itu berbicara. Rich belum siap membangun rumah tangga. Rich dan Christy masih ingin melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Memang terlalu dini bagi mereka untuk menyulut api percintaan. Hubungan romantis yang prematur hanya akan mengalihkan perhatian mereka dari keharusan mempersiapkan masa depan.

“Aku belum pernah mendengar itu sebelumnya,” Rich mengingat-ingat. Mike meyakinkan aku. Ia bukan memaksa aku memutuskan hubungan dengan putrinya. Selagi ia mengutarakan pandangan tentang muda-mudi, kurasa ia benar.”

Tiga Kata

Mengakhiri dunia mereka berdua bukanlah hal yang mudah bagi Rich dan Christy, namun mereka tahu bahwa hal itu harus terjadi. Mereka berusaha kembali menjadi teman biasa. Di gereja, mereka masih tetap bertemu, hanya tidak berperilaku seperti layaknya pasangan. Mereka saling menganggap adik-kakak, bukan pacar.

Rencana itu berhasil……..untuk beberapa waktu. Walaupan mereka tahu apa yang benar, hati mereka berbicara lain. Mereka menginginkan perasaan cinta. Mereka ingin merasakan gejolak hati yang begitu semarak; mereka ingin saling mengungkapkan perasaan; mereka ingin merasa aman – mengetahui bahwa mereka saling memiliki. Akibatnya, mereka mulai tidak konsekuen dengan komitmen untuk hanya berteman. Dalam suratnya, Rich menyatakan cintanya kepada Christy. Demikin pula dengan Christy. Memang mereka tidak melakukan hubungan fisik, namun sebelum mereka menyadarinya, mereka sudah kembali menjalin hibungan asmara tanpa sepengetahuan ayah Christy.

Setelah beberapa bulan, hati nurani semakin menekan. Mereka mulai merasa bersalah. “Kita harus memberi tahu orang tuamu,” kata Rich kepada Christy suatu hari. “kita tidak dapat terus menerus seperti ini.”

Namun mereka tidak pernah sempat memberitahukannya. Suatu saat, Mike-ayah Christy –melintas ketika Christy sedang berbicara di telepon kepada temannya tentang hubungannya dengan Rich.

“Christy, apa yang kalian bicarakan?” ayahnya bertanya sehabis Christy menelepon. “Coba sebutkan dengan tiga patah kata.”

“Pokok doa pribadi,” jawab Christy.

“Betul?” Tanya ayahnya. “Bukan Richard Guy Shipe?”

Mereka ketahuan!

Christy mengakui kebohongannya. Beberapa hari kemudian, Rich bertemu orang tua Christy. Sama seperti Christy, ia menyesal telah membohongi mereka. Ia mengingkari janjinya kepada Mike, bahkan ia telah mencuri perasaan Christy jauh lebih banyak walau ia tahu itu belum saatnya.

Rich meminta maaf kepada Mike dan istrinya,Vickye. Kali ini ia berjanji bahwa hubungan ini betul-betul akan berakhir. Ia mengerti bahwa ini akan menuntut perubahan drastis. Mereka tidak mungkin dapat menjadi teman biasa saja. “Kalau kami tidak total berhenti, kami akan melaju terus,” kata Rich. Rich harus keluar dari kehidupan Christy dan sebaliknya juga.

Itulah saatnya ketika Rich meminta Christy mengembalikan semua surat yang pernah ditulisnya. Dengan berat hati, Christy mengembalikan surat-surat itu. “Aku ingin menolong dia melupakan aku,” jelas Rich. “Aku mau mengambil kembali segala yang mewakili perasaanku terhadapnya. Surat-surat itu adalah catatan cinta kami dan segala yang telah kami jalani bersama. Surat-surat itu sangat berarti bagi kami dan kami membacanya berulang-ulang. Aku tahu,untuk meletakkan hubungan ini di kaki Tuhan, kami harus berpisah dengan surat-surat itu.”

Penguburan di Pagi Hari

Malam itu Rich menggali lubang di halaman depan rumah Christy untuk mengubur sebuah kotak berisi semua surat-menyurat antara mereka berdua. Ada lebih dari seratus surat tulisan tangan di dalamnya.

Apakah perasaannya terhadap Christy telah berubah? Sama sekali tidak! Namun Rich menyadari bahwa ia tidak dapat berjalan hanya dengan perasaan. Ia harus melangkah berdasarkan prinsip dan demi kebaikan Christy. Ia tidak boleh begitu saja melakukan apa yang terasa baik ; ia harus melakukan apa yang benar. Walaupun sakit rasanya, ia tahu hal terbaik yang dapat dilakukannya untuk cewek yang dicintainya ialah keluar dari kehidupannya-mengakhiri hubungan yang menghalangi mereka melayani Tuhan dan menaati orang tuanya.

Hampir dua jam Rich menggali lubang. Ia menggali selebar setengah meter dengan panjang tiga perempat meter dan sekitar empat puluh sentimeter dalamnya. Jadi, kotak itu berada di bawah tanah yang beku di musim dingin. Ia mengambil kotak surat itu lalu menaruhnya perlahan di dalam tanah. Ia membungkus rapi kotak itu dengan plastic. Rich ingin harapannya tetap berada di dalam untuk waktu yang lama….mungkin selamanya.

Bagi seorang pemuda berusia 18 tahun, itu saat-saat penguburan impiannya. Ia menyerahkan perasaan dan kerinduannya kepada Tuhan. Ia menatap kotak itu untuk terakhir kalinya,memandang rumah yang sunyi itu, lalu menguruk lubang itu dengan tanah. Dipadatkannya pula tanah itu dengan kakinya. Tuhan, kalau Engkau mau menggali lubang ini suatu saat, aku tahu Engkau sanggup, Rich berbicara kepada Tuhan, namun kalau tidak,… inilah tempat terakhirnya.

Rich menutupi permukaan tanah itu dengan rerumputan lalu cepat-cepat pergi.

*****

Sebulan setelah Rich mengubur surat-surat cinta mereka, ia dan Christy kuliah di kota yang berbeda. Mereka tidak saling pamit. Mereka juga tidak saling tulis surat ataupun saling telepon. Karena jadwal uiversitas mereka masing-masing berbeda, mereka tidak sempat bertemu dalam satu tahun itu. Saat-saat itu merupakan saat-saat yang amat sulit. Cinta mereka terhadap satu sama lain tak kunjung pudar.

Setahun setengah setelah mereka berpisah, Christy menelepon ibunya dan mengakui bahwa ia masih bergumul dengan perasaannya terhadap Rich. Ketika sang ayah mengetahui hal itu, ia bertanya kepada Christy, apakah Christy mengetahui keadaan Rich. “Gimana Christy tahu?” jawab Christy dengan gejolak perasaan yang agak ditutup-tutupi. “ Christy nggak pernah bicara lagi dengan Rich sejak putus.”

Sang ayah kagum. Rich menepati janjinya dan benar-benar memutuskan komunikasi dengan Christy. Mike,sang ayah, kini memutuskan untuk turun tangan. Beberapa bulan kemudian, ketika Rich pulang berlibur, Mike menelepon dia dan meminta Rich datang ke kantornya.

“Aku nggak tahu ayah Christy mau ngomong apa,” kata Rich. “Kupikir, jangan-jangan aku mau ditegur lagi, tapi aku nggak tahu apa sebabnya.”

Tahunya Rich tidak ditegur apa-apa. Mike, ayah Christy, hanya ingin berterima kasih karena Rich telah menepati janji. Mike malah mengatakan bahwa dia pikir sekarang rasanya tepat bagi Rich dan Christy untuk menjalin hubungan.

Keruan saja Rich kaget menjawab Mike bahwa ia memerlukan waktu untuk berdoa dulu. “Minggu depan Bapak harus pergi ke Richmond,” kata Mike kepadanya. “Bagaimana kalau kamu mengantar Bapak, lalu kita bisa bicarakan soal itu di perjalanan?”

Seminggu kemudian, Rich dan Mike berduaan di perjalanan, persis seperti dulu. Saatnya tiba untuk kembali berbicara.

Rich sudah berdoa sepanjang minggu itu tentang memulai lagi hubungan dengan Christy. Namun rasanya Tuhan menjawab bahwa saat ini masih belum tepat untuk memulainya. “Aku belum siap untuk menikah. Aku belum tahu soal pekerjaan dan nafkah hidup. Sepertinya Tuhan berkata, ‘Komitlah pada prinsip-prinsip ini, dan kamu harus tetap tidak bergeser walau ayah Christy sudah memberi sinyal lampu hijau.”

Ketika Rich mengatakan hal itu, Mike kaget, sekaligus lega. Berkat pembicaraan yang dulu itu tentang hikmat dan percintaan, posisi mereka kali ini seolah bertukar tempat. Kali ini sang pemudalah yang membagikan apa yang Tuhan telah ajarkan kepadanya, yakni untuk menunggu hingga saat yang tepat.

Pohon Maple untuk Christy

Rich dan Christy tidak mejalin hubungan percintaan, namun mereka mulai saling berbicara dan bersahabat lagi. Setahun kemudian, ketika Christy masih kuliah, mereka memulai hubungan romantis dari jarak jauh. Kali ini terasa jauh berbeda. Hubungan mereka tidak salah lagi romantis, namun kini memiliki arah dan tujuan. Mereka mendapat restu orang tua. Setiap hari, keyakinan mereka untuk menikah semakin bertambah.

Selama itu pula, Rich tidak pernah memberi tahu Christy bahwa ia mengubur surat-surat cinta mereka di halaman depan rumah Christy. Christy berpikir, mungkin surat-surat itu sudah dibakar. Persis di hari Natal sebelum Christy lulus kuliah, ia menemukan yang sebaliknya.

Pagi di hari Natal, Rich ikut merayakan Natal dengan keluarga Farris. “Ini buat kamu,” Kata Rich sambil memberikan sebuah kotak kepada Christy. Christy membuka bungkusnya dan mendapati sebuah label bertuliskan : pohon maple merah.

“Aku beli pohon ini buat kamu,” kata Rich kepadanya.

“Oh” jawab Christy sambil berusaha terlihat senang.

Keluarga Christy yang sebelumnya sudah diberitahu kejutan ini hampir-hampir tidak dapat menahan diri. “Ayo, tanam itu di halaman depan! Ujar ayahnya.

“Sekarang?” Tanya Christy.

Ia dong.” Jawab Rich. “Yuk!” Rich meraih lengan Christy dan menariknya keluar, di mana sebuah pohon maple merah dan sebuah sekop telah menanti.

Di mana bagusnya pohon ini ditanam?” Tanya Christy sambil berjalan ke halaman depan.

“Di sini sepertinya cocok,’ kata Rich sambil menunjuk ke tanah. Ia tersenyum kepada Christy, lalu mulai menggali lubang dengan sekop.

Satu Surat Lagi

Aku belum menceritakan satu hal lainnya yang Rich letakkan di dalam kotak itu sebelum ia menguburnya. Ketika Rich dengan hati-hati membungkus surat-surat itu, ia meletakkan sebuah surat baru di atasnya. Itu surat yang belum pernah dibaca Christy. Isi surat itu : Rich meminta kesediaan Christy untuk menikah dengannya!

Jadi, di pagi Natal, empat tahun setelah surat itu dikubur, kotak surat-surat berharga itu diangkat dan dibuka lagi. Empat tahun setelah surat lamaran itu ditulis, Christy membacanya.

Dewasa ini, Rich dan Christy mempunyai kisah percintaan yang amat indah karena mereka rela dipimpin hikmat. Setiap orang dapat mengalami perasaan yang mneggebu-gebu, namun hanya orang yang mencari kehendak dan waktu Tuhan dapat mengalami sukacita sejati dalam percintaannya yang romantis.

Tanyakan saja kepada Rich Shipe. Di tempat ia mengubur harapannya, ia melihat harapan itu hidup lagi. Di tempat ia berlutut mengubur impiannya, ia berlutut lagi empat tahun kemudian untuk meminta Christy Farris menjadi pengantinnya Dan ketika Rich mengeluarkan cincin tunangan dari kantungnya, ia mendengar jawaban, “Ya, aku bersedia!”



HEHE ada yang bersedia ama mbek g yah(akakaka ngarep yahhhh)brcnda kok hehe gmana menurut kalian menghibur g trimakasih sudah menyempatkan diri buat membaca'na yah dan mbek mau bilang sekali lagi "INI BUKAN MURNI KARYA MBEK" hehe biar g salah paham aja soal'na menghargai karya seseorang itu bisa membuat hidup damai juga kan (wuakakakakaka kagak nyambung kaleeeeeeee...........)haha sekian yah
bye bye
»»  lanjut ke postingan mbektelkom...

mengubah logo tampilan google

hihiiiiii gan sebener'na saya malu nih masa tiap posting mesti minta maap lama g online,lama g posting,yah pokok'na alesan mulu dah hehe tapi gpp ya harap maklum
nih gan mbek punya cerita....loh salah maksud'na mbek punya trick hahaha bercanda yah kan seberat-berat'na hidup yang penting bisa ketawa (kagak nyambung oeeeeeee...... orang gila tuh ketawa mulu)hahaha
trick kali ini mau ngebahas buat ngeganti lambang mbah google di PC (buat mbah google maap yah saya bukan'na ngajarin yang engga-enggak loh...hahaha)
maksud'na mbek tuh tiap kali anda buka browsing di mozila ataupun di google crome mesti yang nampak halaman awal'na ya itu2 aja
gmana kalo yang nampak nama anda ato cwe anda ato jg yg lebih bagus'na nama mbek akakaka (ngarep......)haha



hehe gmana dah liat gambar di atas lum kalo kepengen nih cara'na

1.bka www.007google.com
setelah itu muncul tampilan seperti ini


2.bila kalian merasa lambang yang akan dipakai kurang silahkan pilih yang more logo and color style
3.setelah mantap dengan pilihan anda pada step pertama yaitu kalian isikan nama ato tulisan apapun yang kalian inginkan (gw yakin g ada yang pengen ngetik mbek....)hahaha
4.setelah kalian tulis,pilih style kalian pilih warna yang pengen kalian pake bisa jga yang orisinil kok
5.setelah mantep dengan keyakinan kalian hahaha klik create my engine
6.eit jangan senang dulu loh itu baru tahap awal
7.setelah jadi sesuatu(wedyan syahrini kaleee sesuatu hahaha)maksud mbek setelah jadi logo'na dan kalian pengen buat sebagai logo anda kalian copykan link yang tertera di atas sperti gambar di bawah ini



8.setelah itu kalian buka setingan pada browser anda saya contohkan saya memakai mozila forefox(posisi di kiri atas)>>pengaturan
9.setelah itu paste'kan ling yang anda copy tadi pada kolom di beranda.terus oke deh
seperti gambar di bawah ini loh



taraaaa untuk mengetest'na silahkan kalian tutup browsing anda lalu buka browsing lagi lihat di halaman awal'na bila logo yang tertera sama seperti editan anda mbek ucapin selamat yyah anda berhasil hehehe
sekian trick dari mbek yah semga bermanfaat buat kalian walaupun sepele sih tapi kan yang nama'na ilmu mesti di bagikan hehehe
»»  lanjut ke postingan mbektelkom...

Minggu, 15 April 2012

melihat Web cam CCTV online yang di publikasikan secara tidak terpasword

hehe gan ayuk ikut mbek ngintip-ngintip...hehe sapa tau kita dapet yang wahhh hahaha
eit...jangan salah paham loh ma mbek..yang mbek intip tuh ya camera cctv yang ada di lalu lintas jalan raya,di supermarket,di NAZA(wah kalo NAZA beneran ato NAZArudin tuh)hahaha dengan syarat CCTV yang bisa dilihat hanya CCTV yang di berikan gratis tanpa Privasijadi yang di publikasikan khusus untuk umum loh...(waduh g bisa liat cewe mandi dung...akakak)
mau tau g cara'na ?...sekedar bagi ilmu aja yah mbek kasih trick'na buat kalian nih
tapi sebelum itu marilah berterima kasih kepada mbah google Karena menggunakan jasanyalah saya bisa melihat berbagai aktifitas yang terekam oleh kamera webcam yang tidak terpassword secara live di berbagai tempat. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut ini:
1. Masuklah google.com
2. Ketikkan di google kode berikut ini inurl:”ViewerFrame?Mode=”
3. Pilih salah satu hasil pencarian
4. Yummy! Anda dapat melihat aktifitas webcam yang tidak terpassword secara langsung :-)
5. pesan mbek itiplah yang asik2 aja hahaha :-)btw gunakan cara ini secara bijak ya
»»  lanjut ke postingan mbektelkom...

tap 3 dimensi

hai gan pa kabar nih hehehe mbek punya trick yang akan mbek share kepada kalian nih..sebenar'na sepele sih tapi kalo di liat-liat keren juga loh bagi yang ngerasa keren loh hahaha ...trick ini adalah memunculkan tap-tap yang kalian buka ataupun di minimaze...bagi yang udah tau mungkin pernah liat kan atau dengan" ALT + TAP "hehe yang itu kan biasa aja
tapi yang ini bentuk'na 3 dimensi loh hahaha....kayak gambar yang kalian liat tuh

gimana penasaran g cara'na....
hehe enak'na kasih tau g ya abis mungkin bagi kalian yang suka pamer ato cuma sekadar pengen bisa mbek kasih tau nih trick simpel'na
kalian tinggal pencet" keyboard kalian yang bergambar windows + TAP " di singkat'na "" WIN + TAP " hehe gimana berhasil g
selamat mencoba ya
bagi yang udah tau trick'na anggap aja mampir ke www.mbektelkom.blogspot.com
kita kan mesti saling berbagi(mbek kapan kasih dwit yah yg di kasih tulisan mulu hahaha)
»»  lanjut ke postingan mbektelkom...

cerita mengharukan

heiii...pa kabar nih gan...
hehe postingan kali ini mbek kasih cerita aja yah maklum malem-malem biar bisa bobok...mbek dapet cerita dari artikel blog laen nih..jadi bkan murni dari mbek...yang jelas mbek kasih share ke kalian aja biar bisa sama-sama berbagi ya hehe...
judul'na apa yah enak'na hmm..... oh mbek kasih judul ala mbek aja yah


MAAF dari SURGA

sumber:http://bundaiin.blogdetik.com/2011/10/07/kisah-inspirasi-untuk-para-istri-dan-suami/

Semoga peristiwa di bawah ini membuat kita belajar bersyukur untuk apa yang kita miliki :

Aku membencinya, itulah yang selalu kubisikkan dalam hatiku hampir sepanjang kebersamaan kami. Meskipun menikahinya, aku tak pernah benar-benar menyerahkan hatiku padanya. Menikah karena paksaan orangtua, membuatku membenci suamiku sendiri.

Walaupun menikah terpaksa, aku tak pernah menunjukkan sikap benciku. Meskipun membencinya, setiap hari aku melayaninya sebagaimana tugas istri. Aku terpaksa melakukan semuanya karena aku tak punya pegangan lain. Beberapa kali muncul keinginan meninggalkannya tapi aku tak punya kemampuan finansial dan dukungan siapapun. Kedua orangtuaku sangat menyayangi suamiku karena menurut mereka, suamiku adalah sosok suami sempurna untuk putri satu-satunya mereka.

Ketika menikah, aku menjadi istri yang teramat manja. Kulakukan segala hal sesuka hatiku. Suamiku juga memanjakanku sedemikian rupa. Aku tak pernah benar-benar menjalani tugasku sebagai seorang istri. Aku selalu bergantung padanya karena aku menganggap hal itu sudah seharusnya setelah apa yang ia lakukan padaku. Aku telah menyerahkan hidupku padanya sehingga tugasnyalah membuatku bahagia dengan menuruti semua keinginanku.

Di rumah kami, akulah ratunya. Tak ada seorangpun yang berani melawan. Jika ada sedikit saja masalah, aku selalu menyalahkan suamiku. Aku tak suka handuknya yang basah yang diletakkan di tempat tidur, aku sebal melihat ia meletakkan sendok sisa mengaduk susu di atas meja dan meninggalkan bekas lengket, aku benci ketika ia memakai komputerku meskipun hanya untuk menyelesaikan pekerjaannya. Aku marah kalau ia menggantung bajunya di kapstock bajuku, aku juga marah kalau ia memakai pasta gigi tanpa memencetnya dengan rapi, aku marah kalau ia menghubungiku hingga berkali-kali ketika aku sedang bersenang-senang dengan teman-temanku.

Tadinya aku memilih untuk tidak punya anak. Meskipun tidak bekerja, tapi aku tak mau mengurus anak. Awalnya dia mendukung dan akupun ber-KB dengan pil. Tapi rupanya ia menyembunyikan keinginannya begitu dalam sampai suatu hari aku lupa minum pil KB dan meskipun ia tahu ia membiarkannya. Akupun hamil dan baru menyadarinya setelah lebih dari empat bulan, dokterpun menolak menggugurkannya.

Itulah kemarahanku terbesar padanya. Kemarahan semakin bertambah ketika aku mengandung sepasang anak kembar dan harus mengalami kelahiran yang sulit. Aku memaksanya melakukan tindakan vasektomi agar aku tidak hamil lagi. Dengan patuh ia melakukan semua keinginanku karena aku mengancam akan meninggalkannya bersama kedua anak kami.

Waktu berlalu hingga anak-anak tak terasa berulang tahun yang ke-delapan. Seperti pagi-pagi sebelumnya, aku bangun paling akhir. Suami dan anak-anak sudah menungguku di meja makan. Seperti biasa, dialah yang menyediakan sarapan pagi dan mengantar anak-anak ke sekolah. Hari itu, ia mengingatkan kalau hari itu ada peringatan ulang tahun ibuku. Aku hanya menjawab dengan anggukan tanpa mempedulikan kata-katanya yang mengingatkan peristiwa tahun sebelumnya, saat itu aku memilih ke mal dan tidak hadir di acara ibu. Yaah, karena merasa terjebak dengan perkawinanku, aku juga membenci kedua orangtuaku.

Sebelum ke kantor, biasanya suamiku mencium pipiku saja dan diikuti anak-anak. Tetapi hari itu, ia juga memelukku sehingga anak-anak menggoda ayahnya dengan ribut. Aku berusaha mengelak dan melepaskan pelukannya. Meskipun akhirnya ikut tersenyum bersama anak-anak. Ia kembali mencium hingga beberapa kali di depan pintu, seakan-akan berat untuk pergi.

Ketika mereka pergi, akupun memutuskan untuk ke salon. Menghabiskan waktu ke salon adalah hobiku. Aku tiba di salon langgananku beberapa jam kemudian. Di salon aku bertemu salah satu temanku sekaligus orang yang tidak kusukai. Kami mengobrol dengan asyik termasuk saling memamerkan kegiatan kami. Tiba waktunya aku harus membayar tagihan salon, namun betapa terkejutnya aku ketika menyadari bahwa dompetku tertinggal di rumah. Meskipun merogoh tasku hingga bagian terdalam aku tak menemukannya di dalam tas. Sambil berusaha mengingat-ingat apa yang terjadi hingga dompetku tak bisa kutemukan aku menelepon suamiku dan bertanya.

“Maaf sayang, kemarin Farhan meminta uang jajan dan aku tak punya uang kecil maka kuambil dari dompetmu. Aku lupa menaruhnya kembali ke tasmu, kalau tidak salah aku letakkan di atas meja kerjaku.” Katanya menjelaskan dengan lembut.

Dengan marah, aku mengomelinya dengan kasar. Kututup telepon tanpa menunggunya selesai bicara. Tak lama kemudian, handphoneku kembali berbunyi dan meski masih kesal, akupun mengangkatnya dengan setengah membentak. “Apalagi??”

“Sayang, aku pulang sekarang, aku akan ambil dompet dan mengantarnya padamu. Sayang sekarang ada dimana?” tanya suamiku cepat , kuatir aku menutup telepon kembali. Aku menyebut nama salonku dan tanpa menunggu jawabannya lagi, aku kembali menutup telepon. Aku berbicara dengan kasir dan mengatakan bahwa suamiku akan datang membayarkan tagihanku. Si empunya Salon yang sahabatku sebenarnya sudah membolehkanku pergi dan mengatakan aku bisa membayarnya nanti kalau aku kembali lagi. Tapi rasa malu karena “musuh”ku juga ikut mendengarku ketinggalan dompet membuatku gengsi untuk berhutang dulu.

Hujan turun ketika aku melihat keluar dan berharap mobil suamiku segera sampai. Menit berlalu menjadi jam, aku semakin tidak sabar sehingga mulai menghubungi handphone suamiku. Tak ada jawaban meskipun sudah berkali-kali kutelepon. Padahal biasanya hanya dua kali berdering teleponku sudah diangkatnya. Aku mulai merasa tidak enak dan marah.

Teleponku diangkat setelah beberapa kali mencoba. Ketika suara bentakanku belum lagi keluar, terdengar suara asing menjawab telepon suamiku. Aku terdiam beberapa saat sebelum suara lelaki asing itu memperkenalkan diri, “selamat siang, ibu. Apakah ibu istri dari bapak armandi?” kujawab pertanyaan itu segera. Lelaki asing itu ternyata seorang polisi, ia memberitahu bahwa suamiku mengalami kecelakaan dan saat ini ia sedang dibawa ke rumah sakit kepolisian. Saat itu aku hanya terdiam dan hanya menjawab terima kasih. Ketika telepon ditutup, aku berjongkok dengan bingung. Tanganku menggenggam erat handphone yang kupegang dan beberapa pegawai salon mendekatiku dengan sigap bertanya ada apa hingga wajahku menjadi pucat seputih kertas.

Entah bagaimana akhirnya aku sampai di rumah sakit. Entah bagaimana juga tahu-tahu seluruh keluarga hadir di sana menyusulku. Aku yang hanya diam seribu bahasa menunggu suamiku di depan ruang gawat darurat. Aku tak tahu harus melakukan apa karena selama ini dialah yang melakukan segalanya untukku. Ketika akhirnya setelah menunggu beberapa jam, tepat ketika kumandang adzan maghrib terdengar seorang dokter keluar dan menyampaikan berita itu. Suamiku telah tiada. Ia pergi bukan karena kecelakaan itu sendiri, serangan stroke-lah yang menyebabkan kematiannya. Selesai mendengar kenyataan itu, aku malah sibuk menguatkan kedua orangtuaku dan orangtuanya yang shock. Sama sekali tak ada airmata setetespun keluar di kedua mataku. Aku sibuk menenangkan ayah ibu dan mertuaku. Anak-anak yang terpukul memelukku dengan erat tetapi kesedihan mereka sama sekali tak mampu membuatku menangis.

Ketika jenazah dibawa ke rumah dan aku duduk di hadapannya, aku termangu menatap wajah itu. Kusadari baru kali inilah aku benar-benar menatap wajahnya yang tampak tertidur pulas. Kudekati wajahnya dan kupandangi dengan seksama. Saat itulah dadaku menjadi sesak teringat apa yang telah ia berikan padaku selama sepuluh tahun kebersamaan kami. Kusentuh perlahan wajahnya yang telah dingin dan kusadari inilah kali pertama kali aku menyentuh wajahnya yang dulu selalu dihiasi senyum hangat. Airmata merebak dimataku, mengaburkan pandanganku. Aku terkesiap berusaha mengusap agar airmata tak menghalangi tatapan terakhirku padanya, aku ingin mengingat semua bagian wajahnya agar kenangan manis tentang suamiku tak berakhir begitu saja. Tapi bukannya berhenti, airmataku semakin deras membanjiri kedua pipiku. Peringatan dari imam mesjid yang mengatur prosesi pemakaman tidak mampu membuatku berhenti menangis. Aku berusaha menahannya, tapi dadaku sesak mengingat apa yang telah kuperbuat padanya terakhir kali kami berbicara.

Aku teringat betapa aku tak pernah memperhatikan kesehatannya. Aku hampir tak pernah mengatur makannya. Padahal ia selalu mengatur apa yang kumakan. Ia memperhatikan vitamin dan obat yang harus kukonsumsi terutama ketika mengandung dan setelah melahirkan. Ia tak pernah absen mengingatkanku makan teratur, bahkan terkadang menyuapiku kalau aku sedang malas makan. Aku tak pernah tahu apa yang ia makan karena aku tak pernah bertanya. Bahkan aku tak tahu apa yang ia sukai dan tidak disukai. Hampir seluruh keluarga tahu bahwa suamiku adalah penggemar mie instant dan kopi kental. Dadaku sesak mendengarnya, karena aku tahu ia mungkin terpaksa makan mie instant karena aku hampir tak pernah memasak untuknya. Aku hanya memasak untuk anak-anak dan diriku sendiri. Aku tak perduli dia sudah makan atau belum ketika pulang kerja. Ia bisa makan masakanku hanya kalau bersisa. Iapun pulang larut malam setiap hari karena dari kantor cukup jauh dari rumah. Aku tak pernah mau menanggapi permintaannya untuk pindah lebih dekat ke kantornya karena tak mau jauh-jauh dari tempat tinggal teman-temanku.

Saat pemakaman, aku tak mampu menahan diri lagi. Aku pingsan ketika melihat tubuhnya hilang bersamaan onggokan tanah yang menimbun. Aku tak tahu apapun sampai terbangun di tempat tidur besarku. Aku terbangun dengan rasa sesal memenuhi rongga dadaku. Keluarga besarku membujukku dengan sia-sia karena mereka tak pernah tahu mengapa aku begitu terluka kehilangan dirinya.

Hari-hari yang kujalani setelah kepergiannya bukanlah kebebasan seperti yang selama ini kuinginkan tetapi aku malah terjebak di dalam keinginan untuk bersamanya. Di hari-hari awal kepergiannya, aku duduk termangu memandangi piring kosong. Ayah, Ibu dan ibu mertuaku membujukku makan. Tetapi yang kuingat hanyalah saat suamiku membujukku makan kalau aku sedang mengambek dulu. Ketika aku lupa membawa handuk saat mandi, aku berteriak memanggilnya seperti biasa dan ketika malah ibuku yang datang, aku berjongkok menangis di dalam kamar mandi berharap ia yang datang. Kebiasaanku yang meneleponnya setiap kali aku tidak bisa melakukan sesuatu di rumah, membuat teman kerjanya kebingungan menjawab teleponku. Setiap malam aku menunggunya di kamar tidur dan berharap esok pagi aku terbangun dengan sosoknya di sebelahku.

Dulu aku begitu kesal kalau tidur mendengar suara dengkurannya, tapi sekarang aku bahkan sering terbangun karena rindu mendengarnya kembali. Dulu aku kesal karena ia sering berantakan di kamar tidur kami, tetapi kini aku merasa kamar tidur kami terasa kosong dan hampa. Dulu aku begitu kesal jika ia melakukan pekerjaan dan meninggalkannya di laptopku tanpa me-log out, sekarang aku memandangi komputer, mengusap tuts-tutsnya berharap bekas jari-jarinya masih tertinggal di sana. Dulu aku paling tidak suka ia membuat kopi tanpa alas piring di meja, sekarang bekasnya yang tersisa di sarapan pagi terakhirnyapun tidak mau kuhapus. Remote televisi yang biasa disembunyikannya, sekarang dengan mudah kutemukan meski aku berharap bisa mengganti kehilangannya dengan kehilangan remote. Semua kebodohan itu kulakukan karena aku baru menyadari bahwa dia mencintaiku dan aku sudah terkena panah cintanya.

Aku juga marah pada diriku sendiri, aku marah karena semua kelihatan normal meskipun ia sudah tidak ada. Aku marah karena baju-bajunya masih di sana meninggalkan baunya yang membuatku rindu. Aku marah karena tak bisa menghentikan semua penyesalanku. Aku marah karena tak ada lagi yang membujukku agar tenang, tak ada lagi yang mengingatkanku sholat meskipun kini kulakukan dengan ikhlas. Aku sholat karena aku ingin meminta maaf, meminta maaf pada Allah karena menyia-nyiakan suami yang dianugerahi padaku, meminta ampun karena telah menjadi istri yang tidak baik pada suami yang begitu sempurna. Sholatlah yang mampu menghapus dukaku sedikit demi sedikit. Cinta Allah padaku ditunjukkannya dengan begitu banyak perhatian dari keluarga untukku dan anak-anak. Teman-temanku yang selama ini kubela-belain, hampir tak pernah menunjukkan batang hidung mereka setelah kepergian suamiku.

Empat puluh hari setelah kematiannya, keluarga mengingatkanku untuk bangkit dari keterpurukan. Ada dua anak yang menungguku dan harus kuhidupi. Kembali rasa bingung merasukiku. Selama ini aku tahu beres dan tak pernah bekerja. Semua dilakukan suamiku. Berapa besar pendapatannya selama ini aku tak pernah peduli, yang kupedulikan hanya jumlah rupiah yang ia transfer ke rekeningku untuk kupakai untuk keperluan pribadi dan setiap bulan uang itu hampir tak pernah bersisa. Dari kantor tempatnya bekerja, aku memperoleh gaji terakhir beserta kompensasi bonusnya. Ketika melihatnya aku terdiam tak menyangka, ternyata seluruh gajinya ditransfer ke rekeningku selama ini. Padahal aku tak pernah sedikitpun menggunakan untuk keperluan rumah tangga. Entah darimana ia memperoleh uang lain untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga karena aku tak pernah bertanya sekalipun soal itu.Yang aku tahu sekarang aku harus bekerja atau anak-anakku takkan bisa hidup karena jumlah gaji terakhir dan kompensasi bonusnya takkan cukup untuk menghidupi kami bertiga. Tapi bekerja di mana? Aku hampir tak pernah punya pengalaman sama sekali. Semuanya selalu diatur oleh dia.

Kebingunganku terjawab beberapa waktu kemudian. Ayahku datang bersama seorang notaris. Ia membawa banyak sekali dokumen. Lalu notaris memberikan sebuah surat. Surat pernyataan suami bahwa ia mewariskan seluruh kekayaannya padaku dan anak-anak, ia menyertai ibunya dalam surat tersebut tapi yang membuatku tak mampu berkata apapun adalah isi suratnya untukku.

Istriku Liliana tersayang,

Maaf karena harus meninggalkanmu terlebih dahulu, sayang. maaf karena harus membuatmu bertanggung jawab mengurus segalanya sendiri. Maaf karena aku tak bisa memberimu cinta dan kasih sayang lagi. Allah memberiku waktu yang terlalu singkat karena mencintaimu dan anak-anak adalah hal terbaik yang pernah kulakukan untukmu.

Seandainya aku bisa, aku ingin mendampingi sayang selamanya. Tetapi aku tak mau kalian kehilangan kasih sayangku begitu saja. Selama ini aku telah menabung sedikit demi sedikit untuk kehidupan kalian nanti. Aku tak ingin sayang susah setelah aku pergi. Tak banyak yang bisa kuberikan tetapi aku berharap sayang bisa memanfaatkannya untuk membesarkan dan mendidik anak-anak. Lakukan yang terbaik untuk mereka, ya sayang.

Jangan menangis, sayangku yang manja. Lakukan banyak hal untuk membuat hidupmu yang terbuang percuma selama ini. Aku memberi kebebasan padamu untuk mewujudkan mimpi-mimpi yang tak sempat kau lakukan selama ini. Maafkan kalau aku menyusahkanmu dan semoga Tuhan memberimu jodoh yang lebih baik dariku.

Teruntuk Farah, putri tercintaku. Maafkan karena ayah tak bisa mendampingimu. Jadilah istri yang baik seperti Ibu dan Farhan, ksatria pelindungku. Jagalah Ibu dan Farah. Jangan jadi anak yang bandel lagi dan selalu ingat dimanapun kalian berada, ayah akan disana melihatnya. Oke, Buddy!

Aku terisak membaca surat itu, ada gambar kartun dengan kacamata yang diberi lidah menjulur khas suamiku kalau ia mengirimkan note.

Notaris memberitahu bahwa selama ini suamiku memiliki beberapa asuransi dan tabungan deposito dari hasil warisan ayah kandungnya. Suamiku membuat beberapa usaha dari hasil deposito tabungan tersebut dan usaha tersebut cukup berhasil meskipun dimanajerin oleh orang-orang kepercayaannya. Aku hanya bisa menangis terharu mengetahui betapa besar cintanya pada kami, sehingga ketika ajal menjemputnya ia tetap membanjiri kami dengan cinta.

Aku tak pernah berpikir untuk menikah lagi. Banyaknya lelaki yang hadir tak mampu menghapus sosoknya yang masih begitu hidup di dalam hatiku. Hari demi hari hanya kuabdikan untuk anak-anakku. Ketika orangtuaku dan mertuaku pergi satu persatu meninggalkanku selaman-lamanya, tak satupun meninggalkan kesedihan sedalam kesedihanku saat suamiku pergi.

Kini kedua putra putriku berusia duapuluh tiga tahun. Dua hari lagi putriku menikahi seorang pemuda dari tanah seberang. Putri kami bertanya, “Ibu, aku harus bagaimana nanti setelah menjadi istri, soalnya Farah kan ga bisa masak, ga bisa nyuci, gimana ya bu?”

Aku merangkulnya sambil berkata “Cinta sayang, cintailah suamimu, cintailah pilihan hatimu, cintailah apa yang ia miliki dan kau akan mendapatkan segalanya. Karena cinta, kau akan belajar menyenangkan hatinya, akan belajar menerima kekurangannya, akan belajar bahwa sebesar apapun persoalan, kalian akan menyelesaikannya atas nama cinta.”

Putriku menatapku, “seperti cinta ibu untuk ayah? Cinta itukah yang membuat ibu tetap setia pada ayah sampai sekarang?”

Aku menggeleng, “bukan, sayangku. Cintailah suamimu seperti ayah mencintai ibu dulu, seperti ayah mencintai kalian berdua. Ibu setia pada ayah karena cinta ayah yang begitu besar pada ibu dan kalian berdua.”

Aku mungkin tak beruntung karena tak sempat menunjukkan cintaku pada suamiku. Aku menghabiskan sepuluh tahun untuk membencinya, tetapi menghabiskan hampir sepanjang sisa hidupku untuk mencintainya. Aku bebas darinya karena kematian, tapi aku tak pernah bisa bebas dari cintanya yang begitu tulus.


ehehhe yang laki tuh 50persen kata'na sih mirip ma mbek akakak(yah nglunjak deh orang'na...lgian aja sapa yang bilang mirip coba hahahaha )
cukup panjang kan cerita'na gimana menurut kalian??mbek aja abis baja ngerasa ngantuk nih..hehe
makasih ya dah mau mampir ke www.mbektelkom.blogspot.com
»»  lanjut ke postingan mbektelkom...

Selasa, 10 April 2012

tips mencegah laptop overhead

hi gan ada tips baru jga nih yang mbek pengen share dari antara artikel-artikel yang mbek dapat dari blog laen juga sih tapi mungkin juga bisa berguna buat kalian yang membutuhkan informasi2 seputar tips merawat Laptop maupun Netbook
sambil kita belajar bareng yah biar enggak menyesal di kemudian hari'na
Pernah mendengar insiden laptop meledak karena overheat g..? (panas berlebih)? Belakangan ini hal tersebut seringkali terjadi di seluruh belahan dunia. Namun kalian jangan kuatir,karena ada tips dari mbek nih hahaha.... asalkan Anda mempunyai kemauan disiplin untuk mengikuti tips-tips Mencegah Laptop Overheat berikut ini, kejadian tersebut dapat ditekan atau dihindari.

Berikut tips-tips Mencegah Laptop Overheat (mengalami panas berlebih) yang dapat menyebabkan meledaknya laptop.

1. Bersihkan sistem ventilasi pada laptop dengan kompresor.
2. Selalu letakkan laptop di permukaan yang keras. Hindari meletakkan laptop di selimut, kain wool atau permukaan lembut lainnya yang dapat menghalangi angin dan pertukaran udara.
3.Matikan laptop sebelum memasukkannya ke dalam kotak/tas. Jika Anda tidak ingin mematikannya, atur laptop dalam kondisi hibernate. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya proses peningkatan panas. Jangan sekali-kali meletakkan laptop yang sedang beroperasi di tempat yang sempit, ini bisa meningkatkan panas.
4. Instal software monitoring, seperti SpeedFan, yang memungkinkan Anda untuk mengawasi dan memantau suhu prosesor, hard drive dan komponen lainnya.
5.Atur setting power untuk mencegah panas berlebih pada komponen seperti layar dan hard drive. Turunkan power secepatnya jika memang tidak dibutuhkan.
Anda juga bisa menggunakan pendingin laptop yang dapat mencegah panas berlebih.
6.Jika laptop Anda berpotensi mengalami overheat dan masih dalam masa garansi, jangan ragu untuk melaporkan keluhan Anda tersebut.
7.Jika Anda berencana membeli laptop baru, jangan gegabah! Telitilah dulu dengan seksama. Cari informasi tentang laptop model dan merek apa yang sering overheat, sehingga Anda tidak menyesal di kemudian hari.
»»  lanjut ke postingan mbektelkom...

Tips merawat batrei Laptop ataupun Netbook

hi gan mbek dapet artikel yang mungkin kebanyakan orang g begitu peduli ama Laptop maupun Netbook yang dimilikinya seperti merawat batrei Laptop maupun Netbook'na
banyak'na Terjadinya insiden meledaknya laptop atau notebook,, lebih sering disebabkan karena kesalahan dalam memperlakukan batterai notebook atau laptop. Sebelum terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan, sebaiknya simak tips merawat dan memperlakukan batterai laptop atau notebook berikut ini.

1.Jangan gunakan baterai dan charger notebook yang tidak kompatibel. Jika tidak yakin dengan kompatibilitas baterai pengganti ataupun charger yang digunakan, hubungi bagian layanan dari produsen notebook terkait.

2.Baterai notebook dapat menjadi panas dalam pemakaian normal sekalipun. Jangan gunakan notebook sambil diletakkan di pangkuan Anda.

3.Cegah terjadinya kontak pada dudukan baterai yang longgar dengan berbagai jenis obyek terbuat dari metal, seperti penjepit kertas, koin tipis, dan sebagainya.

4.Jangan sampai terjadi tekanan yang berlebihan pada batterai notebook yang diakibatkan karena terjatuh, terbentur, terhimpit ataupun tertumpuk oleh benda berat di atasnya. Hal tersebut akan mengakibatkan sirkuit di dalam baterai menjadi rentan terjadi hubungan arus pendek (korslet) yang kemudian mengakibatkan overheating.

5.Jangan letakkan notebook di aera yang dapat menjadi sangat panas, semisal di bawah terik matahari ataupun di dalam mobil yang diparkir cukup lama di tempat terbuka saat siang hari yang dapat menyebabkan batterai notebook menjadi overheat.

6.Hindari batterai notebook menjadi basah atau terkena air. Meskipun nantinya akan mengering dan dapat berfungsi normal, sirkuit di dalam baterai secara perlahan akan berkarat atau menjadi konsleting.

Pastikan Anda memahami cara menggunakan, menyimpan dan men-charge baterai dan notebook yang telah tertulis di dalam buku manual
»»  lanjut ke postingan mbektelkom...